Thursday, December 20, 2007

Hanya Cinta yang Bisa

Dalam gelap ku masih bisa kulihat paras indah mu
Dalam penat hari ini masih bisa kau menghiburku
dengan senyum manis mu.

Dalam bisingnya dunia kau masih bisa menari dalam hatiku
Hati ku menjadi sangat tentram saat terbasuh oleh rasa cinta ini

Sungguh indah bisa mencintaimu

Meski sering kau buat jiwaku mabuk kepayang
Tapi hatiku sangat bangga bisa mencintaimu

Walau ada saat cinta membuat orang tak dapat berpikir

Sekarang dalam benakku hanya ada bayang mu
Karena aku sedang mabuk cinta
Cinta yang telah kau sematkan dalam hatiku

Kalau bukan cinta mengapa aku segila ini
Hanya Cinta yang dapat membuat jalanku terhuyung-huyung
Dan Cinta hanya yang dapat membuat mata ku hanya tertuju pada mu

Semua ini sangatlah indah..., karena itulah

Aku ingin tetap di sisimu
Karena hanya kau yang bisa membuatku hidup di dunia ini

Candu

Cinta ku pada mu sepertinya bagai malam tak hitam
Tetapi setiap saat kuterbangkan cinta menuju hatimu

Walau aku telah kalah untuk berpacu melawan waktu untuk mencintaimu
Tetapi aku takkan menyerah begitu saja

Walau cintaku kau sia-siakan, tetapi aku tahu kalau kau telah mengerti akan semuanya
sekarang kita telah berpisah satu sama lain tetapi apakah kau tahu ?aku tetap menunggumu

sekalipun kau tak kembali cinta hanya terbuat untuk mu
walau saat mencintai mu hatiku tersayat seperti jemari yang tersayat saat membunyikan sebuah biola

tetapi walau tersayat jemariku aku suka iramanya
karena semakin di mainkan maka akan terdengar
alunan irama indah yang dihasilkan darinya

mencintaimu seperti bermain biola
memang tersayat tetapi aku tetap menyukainya
sekarang biarlah alunan irama indah itu mengalun diantara kita

mengalunlah….mengalunlah
karena itu telah menjadi candu dalam diriku ini

Wednesday, December 12, 2007

lembayung bali

Menatap lembayung di langit Bali
dan kusadari betapa berharga kenanganmu

Di kala jiwaku tak terbatas
bebas berandai memulang waktu
Hingga masih bisa kuraih dirimu
sosok yang mengisi kehampaan kalbuku

Bilakah diriku berucap maaf
masa yang tlah kuingkari dan meninggalkanmu

oh cintaTeman yang terhanyut arus waktu
mekar mendewasa

masih kusimpan suara tawa kita
kembalilah sahabat lawas
kusemarakkan keheningan lubuk

Hingga masih bisa kurangkul kalian
sosok yang mengaliri cawan hidupku

Bilakah kita menangis bersama
tegar melawan tempaan semangatmu itu
oh jingga

Hingga masih bisa kujangkau cahaya
senyum yang menyalakan hasrat diriku

Bilakah kuhentikan pasir waktu
tak terbangun dari khayal keajaiban ini
oh mimpi

Andai ada satu cara
tuk kembali menatap agung surya-Mu
Lembayung Bali